DIPERTEMUKAN DENGAN ABACA SERI HIJAIYYAH, FACHRY JADI SEMANGAT DAN NGGA NYADAR KALO LAGI BELAJAR NGAJI



Awalnya nanda Fachry susah banget nyelesaikan iqronya. Iqro yg bertebar di atas kertas hitam putih, bagi Fachry bukan sebuah hal yg menarik, membosankan. Nanda Facry ini berjiwa entertainment. Ga suka yg polos-polos, suka yg full color, yg seru-seru ada bermainnya. Nah, ketemulah ia dengan ABACA seri hijaiyyah.

Apa yg terjadi?
Fachry jadi ga nyadar kalau lagi mengaji. Kenapa? Laa iyaaa, …. belajarnya sambil bermain. Dia jadi semangat dan ketagihan. Subhanallah. Bundanya jadi semangat juga ngajari Fachry main ABACA hijaiyyah.
Bunda tahu, ga? Materi ABACA hijaiyah kesulitannya terukur, anak2 belajar materi yang mudah dulu sehingga mereka tidak anti pati terhadap belajar. Tidak spt rata2 flashcard atau buku membaca di pasaran yang materinya campur aduk tidak diklasifikasikan tingkat kesulitannya. Juga ada gamenya.

Game hijaiyah ini, bukanlah cerita fiksi. Ketika Anda membuka kemasannya Anda tidak akan menemukan cerita fiksi, sama sekali tidak ada ceritanya. Lalu siapakan prajurit donat? Prajurit donat adalah istilah buat pion yang digunakan anak ketika melangkahkan kakinya di atas papan main.
Dan siapa raja donat? Raja donat itu adalah donat yang diberi mahkota yang akan dihadiahkan kepada nanda jika bisa melewati semua rintangan dalam game. Seru kan?
Inilah yg membuat Fachry jadi tertarik main ABACA hijaiyyah, karena media belajar ini hadir dalam game berburu di istana raja donat.

Nah, ini dia sebagian isi gamenya… cikidot…
“Di sebuah pulau ada raja donat yang sedang menunggu seorang prajurit. Namun sang prajurit tak kunjung datang. Karena untuk penugasan seorang prajurit donat diperlukan usaha yang luar biasa. Kamu harus bisa menebak kartu dalam box 1, 2, 3 dan 4. Itulah tiket yang akan bisa membuatmu menjelajah ke dalam istana Raja Donat menggunakan prajurit Donat. Istananya tidak seperti istana pada umumnya. Ketika pintu terbuka, dan kamu menapakkan kakimu di sana, kamu akan menemukan berbagai macam donat yang rasanya lezat untuk bekal dalam perjalanan melewati pasar, rumah penduduk, laut, sampai akhirnya menuju pulau yang tempat raja Donat berada.

Kamu tahu? Banyak rintangan yang akan kamu hadapi sebelum menemui sang Raja, bisa saja kakimu terperosok lubang, atau yang lainnya. Perjalanan kali ini akan susah kamu lupakan.”......
Kebayang kan, asyiknya belajar sambil main? Permainan kan bisa menjadi perantara untuk mengikutsertakan anak dalam proses belajar mengajar. Beberapa pelajaran memerlukan keaktifan anak. Seperti pelajaran bahasa asing yang membutuhkan keaktifan pengucapan dan perbendaharaan kata yang cukup. Melalui permainan, ortu/guru dapat mengajak mereka untuk mengucapkan beberapa huruf, suku kata, kata, atau dalam bentuk kalimat sehingga secara tidak langsung mereka telah berlatih mendengar dan mengucapkan huruf, suku kata, kata, dan kalimat tsb.

Nah, ini adalah cara-cara anak auditory belajar: mendengar lalu mengucapkan. Seperti Fachry yg tipe auditory ini. Mengalami kemajuan setelah belajar ABACA seri hijaiyyah.
Bagaimana? Belajar hijaiyyah jadi berbeda ya? Itulah yg membedakan ABACA seri hijaiyyah dengan media belajar mengaji yg lain. Makanya… Fachry jadi keasyikan main ABACA seri hijaiyyah dan jadi ketagihan belajar deh. Mau, kan, nanda di rumah jadi asyik belajar ngajinya seperti Fachry?

Ayah, bunda, bu guru, pak guru, yuk order, … hanya 55.900,-

1 komentar:

ruriafi on 19 Maret 2015 pukul 03.59 mengatakan...

ABACA memang top

Posting Komentar

 

Buku Anak Pelangi Copyright © 2008 Green Scrapbook Diary Designed by SimplyWP | Made free by Scrapbooking Software | Bloggerized by Ipiet Notez